Rabu, 16 November 2016

Cara Ternak Marmut

Akhir-akhir ini semakin banyak orang yang tertarik untuk menjadikan marmot sebagai hewan peliharaan, terutama remaja dan anak muda. Hal ini menjadikan budidaya marmut sebagai lahan bisnis baru yang cukup potensial. Orang-orang mulai tertarik untuk memulai budidaya marmot sendiri baik dalam skala kecil maupun besar. Meski demikian, ada beberapa hal penting yang harus anda ketahui jika anda ingin memulai budidaya marmut sendiri.
Marmut

Karakteristik Marmut

Sebagaimana teknik budidaya hewan lainnya, hal pertama yang harus anda ketahui sebelum memulai budidaya marmut adalah karakteristik hewan ini. Mengetahui karakteristik marmut akan memudahkan anda dalam proses pembudidayaannya. Marmut adalah salah satu jenis hewan pengerat. Hewan ini dapat hidup hingga berusia sepuluh tahun dengan rata-rata usia lima sampai tujuh tahun. Dalam budidaya marmut hal yang harus diperhatikan adalah kebersihan kandang, pakan, dan perawatan bulu.

Pemilihan Bibit

Selain mengetahui karakteristik marmut, hal lain yang patut diperhatikan adalah pemilihan bibit marmut yang akan dibudidayakan. Pilihlah bibit yang sehat dan terbebas dari penyakit. Hal ini dapat dilihat dari kondisi fisik seperti mata, kondisi bulu, dan ukuran tubuh. Sebagai awal, anda dapat membeli minimal sepasang bibit jantan dan tiga pasang bibit betina. Hal lain yang perlu diperhatikan adalah usia bibit.

Tahap Persiapan

Tahap persiapan pada teknik beternak marmut meliputi persiapan kandang, persiapan pakan, dan persiapan perlengkapan. Kandang ideal bagi marmut haruslah berukuran besar karena hewan ini termasuk jenis hewan yang aktif bergerak. Anda harus menyediakan minimal dua jenis kandang yaitu kandang pembibitan dan kandang untuk marmut dewasa. Ukuran minum kandang adalah 0,5 x 0,5 m. jika ingin meletakkan lebih dari satu marmut dalam satu kandang, maka ukurannya harus ditambah menjadi 0,7 x 0,7 m.
Berdasarkan cara beternak marmut yang benar, anda tidak dianjurkan untuk menggunakan kandang berupa aquarium atau menggunakan container plastik. Pastikan juga kandang memiliki ventilasi yang memadai dan tidak membatasi pengelihatan serta suara. Kandang yang dianjurkan adalah kandang yang terbuat dari mesh dan lembaran coroplast.

Perlengkapan yang Dibutuhkan

Selain kandang, hal lain yang perlu dipersiapkan dalam proses pemeliharaan dan budidaya marmut adalah perlengkapan. Perlengkapan paling utama adalah alas atau bedding yang diletakkan dalam kandang. Anda dapat menggunakan serutan kayu aspen sebagai bedding. Pastikan bedding diganti secara teratur untuk menghindari baud an menjaga kesehatan marmut yang dibudidayakan.
Perlengkapan lain yang dibutuhkan dalam cara budidaya marmut adalah botol air minum, tempat makanan, rak jerami, pigloo atau kotak kecil tempat berlindung, dan tempat tidur. Anda juga dapat memasukkan perlengkapan permainan ke dalam kandang seperti kincir atau roda.

Pemberian Pakan

Marmut dikenal sebagai hewan yang memiliki nafsu makan yang tinggi. Oleh sebab itu pemberian pakan adalah salah satu bagian penting dalam cara ternak hewan ini. Anda dapat memberikan pellet khusus marmut yang banyak tersedia di pasaran. Selain itu anda juga dapat memberikan berbagai macam sayuran seperti selada, wortel, parsley, bayam, dan tomat. Anda juga bisa memberikan asupan vitamin C sebanyak sepuluh sampai 30 mg setiap harinya.

Perawatan

Hal lain yang perlu dilakukan dalam memelihara marmut adalah perawatan. Perawatan paling utama adalah perawatan bulu. Hal ini dapat dilakukan dengan cara memandikan marmut secara teratur dan menggunakan shampoo dengan formula khusus. Selain memandikan, anda juga harus melakukan perawatan lain seperti memotong kuku dan menyisir bulu marmut secara berkala.
Jangan lupa untuk mengeluarkan marmut dari kandangnya sesekali dan membiarkan marmut bermain di lantai untuk mengurangi stress. Saat mengeluarkan marmut dari kandang, pastikan marmut selalu berada dalam pengawasan anda. Anda juga dapat memberikan mainan berupa rol tisu atau bel mainan selama marmut berada di luar kandangnya.
sumber:http://1001budidaya.com/budidaya-marmut/

Rumah
Lebih besar, lebih baik. Kandang yang lebih besar membuat pembersihan lebih jarang dan menyediakan ruangan yang cukup untuk bermain, mainan dan olah raga. Kandang yang luas dapat dibuat dengan kawat kotak-kotak (mesh) dan lembaran coroplast daripada kandang kecil yang dasarnya kawat yang dapat melukai kaki marmut.
Jika pemisahan dari hewan peliharaan lainnya tidak ada masalah maka kandang dengan tutup terbuka dapat membuat anda membelai dan berinteraksi dengan marmut anda dengan mudah.

Ukuran
Minimum 0,5 meter persegi untuk setiap marmut. Untuk setiap tambahan marmut tambahkan paling sedikit 0,1 meter persegi (lebih bagus 0,2 meter persegi)
Tidak dianjurkan: Aquarium ikan dan kontainer plastik dan atau tempat yang ventilasinya buruk dan mengasingkan marmut dari sekitarnya dengan membatasi penglihatan, suara, dan bau.

Alas/bedding
Lapiskan lantai kandang dengan serutan kayu aspen, Penggantian serbuk yang sering akan mencegah bau dan membantu menjaga marmut anda tetap sehat.

Lokasi
Pilih ruangan yang terang, memiliki aliran udara yang bebas, dengan suhu stabil antara 18-24 C, jauhkan dari sinar matahari langsung dan situasikan dekat dengan aktifitas rumah.
Jangan pernah meninggalkan marmut dengan anjing dan kucing, ferret atau hewan pemangsa lainnya.

Perlengkapan
Botol air minum, tempat makan untuk pelet, rak jerami, kotak kecil atau pigloo untuk menyediakan tempat berlindung dan tempat untuk tidur. Kandang pembawa untuk membawa pulang ke rumah, membawa ke dokter dan untuk berjalan-jalan.

Makanan




Dengan memberi marmut makanan dengan kualitas baik akan menjamin kesehatan marmut itu sendiri. Kini, telah banyak jenis Makanan Marmut berkualitas yang tersedia di petshop.

Marmut memiliki perbedaan dengan kelinci dalam hal makan pemenuhan kebutuhan nutrisi dan vitamin. Marmut harus mendapatkan asupan vitamin C dan asam folat langsung dari makanan atau pemilik Hewan Peliharaan tersebut. Hal ini berbeda dengan kelinci yang mampu menyediakan vitamin C dan asam folat sendiri.

Vitamin C bagi marmut bisa terpenuhi dengan memberikan suplemen vitamin C yang biasanya diberikan pada manusia, bisa juga dengan memberikan berbagai sayuran seperti kubis sebagai asupan vitamin bagi Hewan Peliharaan marmut. Selain itu, kebutuhan serat juga harus diperhatikan dan untuk memenuhi kebutuhannya mengunyah.


Yang diperlukan marmut setiap hari:
Vitamin C: Marmut tidak dapat membuat vitamin C sendiri dan membutuhkan 10 sampai 30mg setiap harinya untuk mencegah scurvy. Anda dapat memberinya ¼ tablet 100 mg vitamin C atau kasih beberapa tetes untuk setiap marmut.
Air bersih dalam botol harus diganti setiap hari. Jangan menambah vitamin atau obat ke dalam air
Pelet marmut yang berkwalitas berformulasikan dengan vitamin C (kurang lebih ¼ cangkir setiap hari). Belilah pelet dalam ukuran kecil dan taruhlah di tempat yang sejuk, kering dan gelap untuk melindungi keampuhan vitamin C
Jerami: jerami timothy (timothy hay) dan rumput orchard yang berkwalitas baik untuk menjaga sistem pencernaan mereka supaya berkerja dengan baik dan melatih gigi mereka. Jerami alfafa tidak ada masalah untuk marmut yang sedang hamil, menyusui dan yang masih muda. Tetapi karena kadar kalsium yang cukup tinggi, jerami ini hanya diberikan sebagai traktiran saja untuk marmut dewasa. Karena kelebihan kalsium dapat menyebabkan terbentuknya kencing batu.
Sayuran: hidangkan sayuran segar sekitar satu cangkir setiap hari sebagai tambahan sumber vitamin C dan nutrisi lainnya. Parsley, selada romaine, sebatang wortel kecil, tomat, bayam dan cantaloupe adalah pilihan yang populer. Rumput bebas insektisida, clover, dandelion green, corn husk dan silk akan sangat dihargai oleh marmut anda. Perkenalkan sayuran sedikit demi sedikit. Setelah itu, sayuran-sayuran ini akan memberi variasi setiap hari untuk menjaga kesehatan yang baik.

Waktu di lantai
Olah raga setiap hari akan menjaga marmut anda tetap sehat. Pilihlah ruangan yang luas dengan lantai yang mudah dibersihkan. Beberapa tempat persembunyian memberikan rasa aman sewaktu mereka membiasakan diri dengan lingkungan yang baru. Kantong kertas coklat dan kotak tisu dengan lubang disampingnya bisa dipakai. Marmut yang masih muda senang berlomba melalui rintangan seperti pipa pvc, pipa ferret, batu bata dan barang lainnya. Beberapa marmut menikmati mengunyah karton roll dari tissu roll atau toilet tisu. Rol tissu paper yang disi dengan jerami dapat menjadi mainan yang mengasyikan di kandang dan waktu di lantai. Berapa marmut suka menyundul dan mengelindingkan bel mainan kucing.

Perawatan rambut/bulu
Memandikan: Marmut rambut panjang cenderung perlu dimandikan yang lebih sering daripada marmut rambut pendek. Shampo yang diformulasikan untuk anak kucing akan dapat membantu menghindari kulit kering. Gunakan wadah yang dangkal dan keringkan marmut anda dengan seksama sebelum mengembalikan mereka ke dalam kandang.
Mengunting kuku: Mengunting setiap bulan akan membantu marmut anda untuk menyesuaikan diri dengan aktifitas ini. Alat gunting kuku biasa cukup untuk menggunting kuku marmut dengan baik. Perhatikan lokasi quicknya, ini akan membantu menghindari menggunting bagian daerah tidak seharusnya dipotong.
enyisir: Sisir metal greyhound dapat dipakai untuk menyisir sampai ke dasar untuk hampir semua jenis rambut. Penyisiran tiap hari akan membantu menghilangkan rambut rontok dan mengurangi ganti bulu.

Satu atau dua marmut?

Marmut adalah hewan yang hidup berkelompok yang sangat mengharapkan ditemani oleh satu sama yang lain. Jika anda akan pergi cukup lama, pertimbangkan untuk memelihara dua marmut dengan jenis kelamin sama (untuk menghindari kehamilan dan bermacam-macam komplikasi). Mereka akan menjadi hewan yang senang.
Kecocokan: Hanya kepercayaan saja bahwa dua marmut jantan akan selalu bertengkar. Bagaimana akurnya antara dua marmut tergantung dari prilakunya daripada jenis kelaminnya. Mayoritas marmut lebih senang mempunyai teman di kandangnya. Kecocokan yang paling mudah adalah antara dua anakan marmut atau antara marmut anakan dan dewasa. Marmut dewasa pun dapat dipasangkan dengan baik. Pengenalan pertama dapat dilakukan di daerah netral terbuka. Perhatikan selama kurang lebih satu jam. Jika mereka kelihatannya akur, mereka dapat dipindahkan ke kandang yang baru saja dibersihkan. Lebih besar, lebih baik. Terus perhatikan mereka untuk sejam berikutnya untuk memastikan mereka terus akur. Jika terjadi perkelahian, pisahkan mereka dengan handuk untuk menghindari gigitan.
Karantina: Karantinakan semua marmut baru yang anda bawa pulang selama 2 sampai 3 minggu. Pegang marmut “setelah” memegang marmut yang lama. Cuci lengan dan tangan dan ganti baju setelah bersentuhan fisik. Ini membantu untuk memastikan bahwa marmut baru tidak membawa penyakit ke marmut yang telah ada.
Mengurus marmut yang sehat

Supaya marmut anda hidup lama dan sehat, sangat bijaksana untuk memeriksakannya ke dokter hewan secara rutin. Carilah dokter hewan yang berpengalaman dengan marmut dulu sebelum anda memerlukannya. Pemeriksaan rutin akan membiasakan dokter hewan dengan marmut anda dan anda juga mempunyai kesempatan untuk bertanya. Dokter hewan akan memeriksa adanya parasit, mengajar anda bagaimana memotong kuku yang benar, memastikan gigi dalam keadaan yang baik dan marmut dalam keadaan sehat. Cara termudah untum memantau kesehatan marmut anda adalah dengan cara menimbangnya seminggu sekali. Simpan datanya dan buat grafiknya.
Seringkali tanda-tanda sakit pertama kali ditandai oleh turunnya berat badan. Grafik akan memberi tanda kepada anda jika berat badannya turun sehingga memberi kesempatan anda untuk mendapatkan pertolongan medis lebih dini, kebanyakan penyakit dapat disembuhkan.

Yang perlu diperhatikan
Jika marmut anda memperlihatkan gejala di bawah ini, sebaiknya anda segera membawanya ke dokter hewan, lemah, nafas yang berat, bengek, bersin, mata crusty, mata sayu receding, bulu kasar, puffed up, postur yang hunde, diare, kencing berdarah, pincang, kehilangan keseimbangan, garuk-garuk yang berlebihan, rambut bulu rontok. Jadi pemelihara pengamat. Sikap prilaku yang tidak biasa dapat juga menjadi alasan. Waktu marmut sakit, sakitnya dapat menjadi parah dengan cepat. Perawatan dokter hewan yang tepat waktu dan kompeten penting untuk menyelamatkan jiwa marmut yang sakit.
Jangan takut untuk menelpon ke dokter hewan anda jika anda mempunyai pertanyaan. Marmut dapat menyembunyikan tanda gejalanya pada tahap pertama penyakitnya, maka pada saat gejala ini mulai terlihat jelas, marmut itu telah sakit selama satu atau dua minggu. Kebanyakan penyakit waktu ditemukan lebih dini dapat disembuhkan dengan mudah dengan antibiotik yang aman untuk marmut.

Peringatan:
Obat penisilin seperti amoxicillin adalah racun bagi marmut. Pastikan dokter hewan anda tidak memberi resep obat ini. Jika anda tidak yakin dengan obat yang diresepkan, bertanyalah. Baytril adalah antibiotik spektrum luas yang baik. Tetapi pemberian Baytril ke anakan marmut sebaiknya hanya diberi sebagai upaya terakhir karena dapat menggangu pertumbuhan anakan marmut.
sumber:http://bisnisbeternak.blogspot.co.id/2013/02/tips-memelihara-marmutcara-beternak.html

1 komentar: